Program Pascasarjana Teknik Sipil USU Gelar FGD dengan Persatuan Insinyur Indonesia Bertema "Managing Sustainable Infrastructure"

Share:

 

Program Pascasarjana Teknik Sipil Universitas Sumatera Utara (USU) mengadakan Forum Group Discussion (FGD) dengan Persatuan Insinyur Indonesia (PII).ist


Medan – Program Pascasarjana Teknik Sipil Universitas Sumatera Utara (USU) mengadakan Forum Group Discussion (FGD) dengan Persatuan Insinyur Indonesia (PII), mengangkat tema “Managing Sustainable Infrastructure.” Kegiatan ini dilaksanakan secara hybrid pada hari Jum’at, 7 Februari 2024, dan dihadiri oleh dosen serta mahasiswa Program Doktor Teknik Sipil USU.

Sebagai Keynote Speaker dalam acara ini, Program Pascasarjana Teknik Sipil USU mengundang Prof. Dr. Ir. Agus Taufik Mulyono, S.T., M.T., IPU., ASEAN. Eng. (Prof. ATM), yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Pusat. Dr. Ir. Ahmad Perwira Mulia, M.Sc., IPU., Ketua Program Studi S2/S3 Teknik Sipil USU, mengungkapkan bahwa tema ini dipilih karena sangat relevan dengan kebijakan pemerintah yang fokus pada efisiensi anggaran, termasuk dalam sektor infrastruktur.

“Tema ini sangat urgen untuk didiskusikan mengingat kebijakan pemerintah yang banyak melakukan efisiensi anggaran, salah satunya dalam bidang infrastruktur,” ujar Dr. Perwira yang juga merupakan Komisaris PT. Pelindo Multi Terminal.

Prof. ATM dalam paparan keynote-nya menyatakan bahwa untuk mendukung pencapaian Indonesia Emas 2045, diperlukan pembangunan infrastruktur yang merata dan terintegrasi. Hal ini penting terutama dalam mendukung pembangunan ekonomi yang berkelanjutan, yang meliputi aspek ketahanan pangan, ketahanan energi dan air, serta komitmen terhadap pelestarian lingkungan hidup.

"Prinsip utama dalam managing sustainable infrastructure adalah efisiensi sumber daya, ramah lingkungan, ketahanan dan adaptasi, ekonomi berkelanjutan, serta keadilan sosial dan kemanusiaan," terang Prof. ATM. Beliau juga mengajak seluruh peserta, termasuk Dr. Perwira yang merupakan Ketua PII Wilayah Sumut, untuk berkolaborasi dan berkontribusi dalam mewujudkan infrastruktur yang berkelanjutan di daerah masing-masing.

Acara FGD ini diharapkan dapat menjadi wadah diskusi yang bermanfaat untuk memperdalam pemahaman tentang pengelolaan infrastruktur yang berkelanjutan dan menjadi motivasi bagi para dosen dan mahasiswa untuk berperan aktif dalam mengimplementasikan solusi tersebut di Indonesia.red

Share:
Komentar

Berita Terkini